Dalam dunia akademik terutama perkuliahan tentunya dibutuhkan cek plagiasi pada tugas-tugas yang dikerjakan sebelum diberikan pada dosen. Untuk itu dibutuhkan aplikasi cek plagiasi untuk memastikan bahwa plagiasi pada tugas yang dikerjakan tidak melebihi minimal persentase yang diberikan oleh dosen.
Tugas-tugas yang membutuhkan cek plagiasi biasanya berbentuk artikel, paper, namun umumnya berbentuk jurnal. Untuk itu bagi para mahasiswa-mahasiswi yang sedang mencari aplikasi cek plagiasi, berikut dibawah ini merupakan 4 aplikasi cek plagiasi yang dapat diakses di web maupun diunduh langsung:
1. Turnitin
Aplikasi cek plagiasi yang pertama adalah aplikasi Turnitin yang paling sering digunakan untuk cek plagiasi di dunia perkuliahan. Bahkan aplikasi ini sendiri sering menjadi rekomendasi dari dosen dan menjadi syarat pengumpulan tugas yaitu dengan menyertakan file yang sudah di cek melalui turnitin.
Aplikasi turnitin dipercaya oleh para dosen dikarenakan aplikasi ini secara teliti memastikan bahwa tidak ada kesamaan penulisan dengan dokumen lain yang ada di internet. Namun aplikasi ini memang tidak dapat dinikmati secara gratis namun tenang saja biaya yang dipungut pun terbilang cukup murah.
2. DupliChecker
Aplikasi cek plagiasi selanjutnya adalah aplikasi DupliChecker yang juga dapat digunakan melalui website tanpa harus mengunduh terlebih dahulu. Kelebihan dari aplikasi ini sendiri adalah tingkat pengecekan yang cukup tinggi namun dapat digunakan secara gratis tanpa memungut biaya sepeserpun.
Namun, untuk menggunakan aplikasi atau website ini secara leluasa, pengguna terlebih dahulu harus mendaftarkan diri dengan membuat akun. Jika tidak, pengguna hanya dapat menikmati cek plagiasi pada web ini satu dokumen saja karena aplikasi ini membatasi penggunaan bagi pengguna yang tidak terdaftar.
3. Grammarly
Aplikasi cek plagiasi ketiga adalah aplikasi plagiasi bernama Grammarly yang cukup populer dan sering terdengar dimana-mana. Meskipun banyak yang mengenal aplikasi ini sebagai aplikasi pemeriksa grammar berbahasa Inggris, namun ternyata aplikasi Grammarly juga memiliki fitur cek plagiarisme.
Penggunaannya pun cukup mudah sama seperti aplikasi cek plagiasi lainnya dimana pengguna cukup memasukan teks yang ingin di cek dan menunggu waktu sesaat. Akurasi pada aplikasi ini tidak perlu diragukan karena berdasarkan Codeless, aplikasi ini memiliki 16 miliar database dan dapat digunakan secara gratis.
4. Scribbr
Aplikasi cek plagiasi keempat adalah aplikasi Scribbr yang diakui sebagai salah satu aplikasi cek plagiarisme yang efektif dan memiliki database yang besar. Aplikasi ini juga memberikan pengecekan plagiasi yang sangat detail mulai dari teks yang berbentuk esai sampai yang berbentuk publikasi.
Aplikasi ini sendiri terdiri dari 3 fitur dimulai dari check, plagiarism check, resource generator juga ditambah checking and guidance dimana terdapat pakar cek plagiarisme yang akan memberi saran. Scribbr merupakan aplikasi yang terbilang cukup lengkap dan akurat ditambah terdapat fitur live chat yang membolehkan sesi tanya jawab penggunanya.
5. Quetezt
Aplikasi cek plagiasi terakhir yang juga cukup populer dan sering digunakan adalah aplikasi Quetext yang juga dapat digunakan melalui website. Teknologi yang digunakan pada aplikasi ini adalah Deep Search Technology ditambah teknologi analisis kontekstual, penilaian, dan fuzzy matching yang dapat mendeteksi adanya plagiarisme pada teks.
Kelebihan dari aplikasi ini adalah penggunaannya yang gratis dan mudah dipakai dengan hanya input teks yang ingin di cek pada kolom yang disediakan dan menunggu waktu sesaat. Rigorous Theme juga menyatakan bahwa aplikasi Quetext dapat meningkatkan kualitas tulisan dari teks yang di input.
Demikianlah informasi mengenai aplikasi cek plagiasi yang dapat diunduh dan digunakan dalam mengecek plagiarisme pada tugas-tugas para mahasiswa-mahasiswi. Akurasi pada aplikasi-aplikasi cek plagiarisme di atas juga sudah terverifikasi keakuratannya sehingga para mahasiswa/mahasiswi tidak perlu ragu dalam menggunakannya.
