Sudahkah Anda tahu apa beda Smart TV dan Android TV? Mungkin sebagian besar orang menganggapnya bukan suatu hal yang penting karena lewat penayangannya juga serupa, di manakah letak perbedaannya?
Jadi, kami akan menjelaskan mengenai perbedaan di antara kedua tipe tersebut. Sehingga, Anda jadi lebih mudah memahami juga menambah wawasan akan pengetahuan mengenai siaran dunia digital saat ini.
Ikuti penjelasannya sampai akhir ya agar informasi yang diberikan tidak terputus. Jadi, informasi yang didapat akan berbobot serta utuh serta lengkap untuk diketahui, simak penjelasannya di bawah.
Sistem Operasi Kedua Tipe Ini Sudah Berbeda
Nyatanya ada beda Smart TV dan Android TV, meskipun keduanya terbilang serupa dan sama fungsinya. Letak perbedaannya ada di bagian sistem pengoperasian, jika jenis tipe Smart dioperasikan memakai program bawaannya.
Programnya ini yaitu OS berbasis Linux dan dapat dihubungkan secara langsung ke internet. Adapun, dengan menggunakan program itu membuat televisi satu ini menjadi salah satu produk teknologi yang canggih.
Jika Anda seringkali mendengar Smart TV dijuluki sebagai televisi internet, karena memang berasal dari perangkatnya. Setiap perangkat dibekali sistem operasi berbeda-beda, sesuai dengan bagaimana si produsennya.
Kalau untuk jenis Android, sistem pengoperasiannya menggunakan Android seri Marshmallow, Nougat, serta semacamnya. Karena berbasis Android, jadi perangkat televisi otomatis terhubung ke layanan di Google Play Store.
Beda Smart TV dan Android TV Ada di Fiturnya
Rata-rata pengguna hanya dapat menikmati fitur browsing, streaming, dan bermain game online. Namun, pada saat ingin menambah aplikasi baru, maka pengguna harus mengganti televisinya karena tidak bisa diupgrade.
Hal lain dari beda Smart TV dan Android TV adalah pada pemakaian fitur-fitur di dalam kedua tipe itu. Tipe Smart kapasitasnya justru jauh lebih sedikit pada pemilihan fitur-fiturnya.
Jauh halnya dengan jenis Android yang bisa mendownload dan memperbarui aplikasi jauh lebih banyak kapasitasnya. Anda hanya tinggal menghubungkan dengan Google Play Store, lalu aplikasi akan otomatis terupgrade.
Tak hanya itu saja, bahkan sudah mengunggulkan fitur asisten virtual contohnya Google Cast dan Google Assistant. Perbedaan di antara kedua tipe tersebut itu tentu salah satunya memberikan keuntungan kepada para penggunanya.
Penggunaan Remote untuk Mengoperasikannya Juga Tidak Sama
Beda Smart TV dan Android TV juga ada pada remotenya, hal ini sangat tertera jelas. Kalau Anda menggunakan tipe Smart, pasti memerlukan satu remote untuk menjalangkan perangkatnya atau ketika ditayangkan.
Hal tersebut dikarenakan program telah dikemas ke dalam satu paket, beda dengan tipe Android. Karena perangkat itu hanya menggunakan sistem operasinya saja, Anda tetap membutuhkan televisi yang sesuai dengan sistemnya.
Ditambah bila ingin menambah alat box untuk mengoperasikan tipe Android. Mau atau tidak pemakaian remote harus minimal dua, yaitu dikhususkan untuk kedua pemakaian sarana media tersebut.
Anda perlu menyiapkan hal-hal yang harus dibutuhkan jika ingin memilih salah satu tipe di antara keduanya. Perbedaannya tentu membuat pengguna juga wajib mengerti dan bagaimana sistem kendalinya.
Tidak lengkap rasanya bila tidak ada pembahasan soal harga kedua media penayangan itu bukan? Apakah Anda sudah mulai penasaran lebih mahal yang mana dan harus menetapkan tujuan pilihan di mana?
Walaupun pada Android fitur yang disediakan memang sangatlah banyak namun justru lebih murah. Dibandingkan dengan jenis Smart seharga 5 juta ke atas, Anda hanya membutuhkan dana sekitar 2 juta saja.
Jadi, bagaimana? Apakah sudah memutuskan ingin membeli dan menggunakan yang mana? Beda Smart TV dan Android TV tentu disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan para penggunanya.
